China Lagi, Giliran Wortel Ilegal Asal Tiongkok Masuk ke Kepulauan Bangka Belitung - UMATUNA

[ INDRISANTIKA KURNIASARI ]
Berikut Ini Adalah Kontent Dari UMATUNA Yang Mana Memojokan Pemerintahan - Apa yang anda baca dibawah hanya artikel spinner dengan judul provokatif mirip kasus buniyani, artikel sama dengan judul yang berbeda bisa menimbulkan sebuah Prahara.. Simak Baik Baik - kelucuan dari artikel artikel bertema islami tapi tidak justru mencerminkan sikap teror dan sikap munafik yang menjelekan islam secara luas. - sungguh mereupakan situs radikal hoax, yang harus dibasmi, ini merupakan konten baru - untuk konten konten lama - portal-piyungan yang sudah berubah nama menjadi portal-islam dan posmetro yang diketuai oleh adbul hamdi mustafa dari kota tempat teroris ditangkap kapan lalu payakumbuh, serta , beritaislam24h yang berubah nama menjadi opini bangsa, kini situs ini ditemukan berkat INDRISANTIKA KURNIASARI yang menghilang karena ketakutan - yang mana biasanya menyebarkan konten dari UMATUNA dan GEMARAKYAT. dan sudah dipastikan adalah situs situs besutan untuk memecah belah - SELAMAT MEMBACA
Wortel tersebut diamankan sekaligus sebagai barang bukti beserta mobil pengangkut dua unit pickup yang membawanya dari Pontianak, Kalimantan Barat.
Umatuna.com, PANGKALPINANG - Polda Kepulauan Bangka Belitung menyita sedikitnya ilegal 46 dus wortel asal Tiongkok pada Kamis (20/7) lalu.

Wortel merk fresh carrot ini ilegal karena tanpa dilengkapi dokumen-dokumen sah.

Wortel tersebut diamankan sekaligus sebagai barang bukti beserta mobil pengangkut dua unit pickup yang membawanya dari Pontianak, Kalimantan Barat.

Kabid Humas, AKBP Abdul Munim mengatakan bahwa berdasarkan data yang diperoleh dari Ditreskrimsus pemilik sebanyak 2 orang.

Yakni Ramli, 49, warga Tanjungpandan. Petugas mengamankan barang bukti sebanyak 30 dus wortel yang diangkut menggunakan 1 unit mobil pickup Mitsubishi Colt dengan nopol BN-9825-FA.

Dan Akbar, 40, warga desa Pangkal Lalang, Tanjungpandan. Barang bukti yang diamankan sebanyak 16 dus wortel menggunakan 1 unit mobil pickup kijang super dengan Nopol BN-8323-WL.

Dikatakan Abdul Munim para pemilik itu memperoleh wortel tersebut dari Pontianak Kalimantan Barat yang dipesan dan dibeli melalui Edi warga Pontianak.

Wortel pesanan tersebut dibawa dari pelabuhan di Pontianak menggunaan kapal KM 007 milik Ramli.

"Pemilik tidak bisa menunjukkan dokumen barang tersebut termasuk izin pengangkutannya. "Saat ini barang bukti tersebut masih masih berada di Polres Belitung dalam tahap pengembangan," kata Abdul Munim kemarin.Sumber: Jpnn

http://www.umatuna.com/ noreply@blogger.com (Admin Umatuna) July 22, 2017 at 08:43PM

Subscribe to receive free email updates: